Pihak Konsultan PT Geodinamik Lecehkan Wartawan : Dikomfirmasi Penggunaan Bahan Ukuran Besi Pengecoran Dingding Proyek Tanah

 

Pihak Konsultan PT Geodinamik Lecehkan Wartawan : Dikomfirmasi Penggunaan Bahan Ukuran Besi Pengecoran Dingding Proyek Tanah

 Pihak Konsultan PT Geodinamik Lecehkan Wartawan : Dikomfirmasi Penggunaan Bahan Ukuran Besi Pengecoran Dingding Proyek Tanah

Cibinong, SI

Proyek pembangunan Tebing Penahan Tanah (TPT)  yang bernilai ratusan juta rupiah dari  Anggaran APBD kab. Bogor tahun 2020 dari  dinas PUPR Kab Bogor  banyak mengundang perhatian masyarakat dan LSM dan wartawan.

Sejumlah wartawan mendatangi lokasi proyek dari Bidang SDA PUPR Kab Bogor tersebut, dilapangan  bertemu dengan seorang laki laki yang mengaku mengaku sebagai konsultan pengawas proyek dari PT Geodinamik ber nama Juli, ketika  ditanya  terkait  ukuran besi yang di pakai/digunkan  untuk pengecoran dinding proyek TPT tersebut, serta    berapa kedalaman pondasi dan tinggi dinding TPT , dan apakah hal itu semuanya  sudah di kontrol oleh  Robi  seelaku pengawas dan  Wiwik selaku kepala UPT pengairan+

Jawab Juli   pokoknya  semuanya dah beresi, kemudian konfirmasi dilanjutkan pertanyan  berapa panjang jarak sambungan antara besi terhadap besi ? Lalu terlihat  dalam proyek, kenapa  jarak sambungan besi hanya 7 cm  dibuatkan?  Padahal berdasarkan dalam RAB   harus 50 cm . Maka jawab konsultan pengawas hal itu itu salah, sebab  makin pendek sambungannya makin kuat  beton proyek TPTnya ujarnya .

Lanjutnya, saya ini adalah sarjana tehnik sipil dari Pakuan jadi saya tahu semua jadi bapak tidak usah terlalu banyak tanyakan, sebut konsultan tersebut “ apa bapak belum dapatkan Uan  bensin dari  proyek  sini ? nanti saya bilang kepada kontraktor pelaksana proyek ini

Lebih lanjut konsultan tersebut, dengan nada melecehkan wartawan, dengan mengatakan, bhawa wartawan  sering kesini minta uangg bensin ujar Juli konsultan PT Geodinamik .

Saat di minta tanggapan  terhadap Tardip Gabe, selaku   penasehat paguyuban wartawan kabupaten Bogor diruangan kerjanya mengatakan, hal itu   sudah termasuk ranah  pelecehan terhadap wartawan.

 Nanti akan kitakleifikasi terkait kejadian itu, yaitu adanya kata kata yang di ucapkan saudara Juli ini yang mengaku Sarjana tehnik sipil dari Universitas Pakuan , serta adanya pelecehan terhadap profesi wartawan yang mengarah kepada penghinaan profesi. Ucapnya (jel/dip)