Diduga Oknum Pejabat DKLH Kota Depok Menyelewengkan Wewenang dan Jabatan : Kenderaan Truk Angkut Sampah Disalahgunakan Untuk Angkut Puing di Jakarta Selatan

 

Diduga Oknum Pejabat DKLH Kota Depok Menyelewengkan Wewenang dan Jabatan : Kenderaan Truk Angkut Sampah Disalahgunakan Untuk Angkut Puing di Jakarta Selatan

 Diduga Oknum Pejabat DKLH  Kota Depok Menyelewengkan Wewenang dan Jabatan :  Kenderaan Truk Angkut Sampah Disalahgunakan Untuk Angkut Puing di Jakarta Selatan 

Depok, SI

Sampah sering menunmpuk di lingkungan warga, karena tidak bisa diangkut, dengan cepat oleh petugas dari Dinas Lingkugan Hidup dan Kebersihan (DKLH) Kota Depok, adapun  alasannya karena  keterbatasan angkutan truk operasioanal yang terbatas, jadi harus antri dulu untuk mengangkutnya ke Tempat Pembangunan Akhir, ucap  Yanto Warga Ciamnggis.

Namun faktanya bahwa kenderaan Truk Angkutan Sampah milik DKLH sangat banyak, karena setiap tahunnya selalu bertambah dengan adanya pengadaan  pembelian Truk oleh DKLH melalui Anggaran APBD Kota Depok.

Bahkan saikng banyaknya Truk Angkutan Sampah tersebut, sehingga tidak bisa dikontrol keberadaannya oleh pejabat yang berwenang dimana posisi keberadaan Mobil Angkutan Truk Sampah tersebut, apakah benar bahwa Truk Sampah tesebut digunakan untuk angkut sampah warga atau Truk sampah tersebut berkeliaran ditempat daerah lain, ucap salah seorang warga Ciamanggis bernama Ujang baru-baru ini.

Masalahnya ada beberapa Truk Angkutan  Sampah  milik DKLH Kota Depok  sudah lama beroperasi di Daerah  Jakarta Selatan (Jaksel ) di wilayah perumahan  Plaza Karinda untuk mengangkut Puing-puing dari Ruko untuk di buang ke wilayah lain untuk pengurukan.Sehingga warga sekitar daerah Plaza Karinda bertanya –tanya, kenapa Mobil Angkutan Truk Sampah milik DKLH  Pemkot Depok beroperasi di wilayah kami Jakarta Selatan ini, ujarnya

Upaya Konfirmasi dengan Kadis DKLH Ety Suryahati dikantornya kata stafnya tidak ada ditempat, sedang rapat di Kantor Walikota, ucap staf tersebu.

Dengan adanya kejadian itu terkait dengan adanya truk angkutan sampah milik DKLH Kota Depok beroperasi untuk angkut puing-puing di Palaza Karinda, apakah hal itu atas sepengetahuan Kadis DKLH Kota Depok Ety Suryahati, atau atas izin dari  Kabid Kebersihan DLHK Kota Depok, Iyay Gumilar atau pejabat lainnya yang berwenang di DKLH Kota Depok.

Menurut anggota LSM penggiat Anti Korupsi Kota Depok mengatakan, dengan adanya kejadian itu harusnya Kads DKLH atau Kabid Kebersihan dapat menjelaskan terkait masalah keberadaan Truk Sampah milik DKLH Kota Depok sehingga operasional Truk Sampah tersebut hingga nyasar di Jakarta Selatan.

Atau, apakah pihak  DKLH Kota Depok ada berupa kerjasama  (MOU) dengan pihak Pemkot Jakarta Selatan atau pihak pengusaha di Jakarta, sehingga truk angkutan sampah milik DKLH Kota Depok  tersebut bisa digunkan untuk mengankut puing-puing di perumahan  Plaza Karinda.

Dengan adanya kejadian itu, publik penuh bertanya-tanya terhadap kinerja daripada Kadis DKLH Kota Depok, yitu apakah Kadis terebut bisa   mengontrol anak buahnya, atau  sikap anak buahanya itu hanya  berupa Laporan Asal Ibu senang (AIS). Sebab dengan adanya peristiwa tersebut public curiga yaitu apakah ada dugaan penyelewengan jabatan dan wewenang oleh pejabat di DKLH Kota Depok? Untuk itu agar Walikota Depok KH M Idris harus bias menertibkannya ucap warga Cimanggis iu. (dip/red)